Saturday, January 5, 2019
Dari tahun ke tahun pemerintah terus mengeluarkan terobosan gres terutama dalam mempersembahkan menolongan pendidikan berupa uang tunai untuk peserta ajar mulai dari jenjang SD,SMP,SMA/SMK yang berasal dari keluarga yang tidak mampu.
Jika pada tahun-tahun sebelumnya pemerintah sudah banyak mempersembahkan batuan pendidikan yang di diberi nama BSM atau menolongan siswa miskin maka ketika ini menolongan tersebut semakin berkembang dengan perubahan nama menjadi PIP atau aktivitas indonesia pintar.
PIP ialah aktivitas yang di keluarkan oleh pemerintah dengan tujuan mempersembahkan menolongan pendidikan bagi siswa atau peserta ajar yang berasal dari keluarga miskin dan menolongan tersebut di diberikan dalam bentuk uang tunai.
Samasukan utama yang sanggup memperolah menolongan PIP yaitu seluruh peserta ajar mulai dari tingkat atau jenjang SD, SMP, SMA/SMK yang sudah mempunyai kartu indonesia berakal (KIP).
Bagi peserta ajar yang sudah mempunyai kartu KIP dan tidak memenuhi persyaratan maka peserta ajar tersebut tidak akan bisa menerimakan menolongan PIP tersebut alasannya ialah peserta ajar pemegang kartu KIP harus memenuhi persyaratan untuk bisa menerimakan menolongan PIP tersebut.
Beberapa persyaratan yang harus dilakukan oleh peserta ajar pemegang kartu KIP baik peserta ajar dari jenjang SD, SMP, dan SMA/SMK yaitu pesert ajar harus terdaftar di forum pendidikan formal, kemudian pemegang kartu KIP harus melaksanakan pendaftaran kartu KIP melalui aplikasi dapodik di satuan pendidikan sesuai jenjang yang di duduki oleh peserta ajar (SD,SMP,SMA/SMK).
Tujuan dari aktivitas PIP ialah untuk memmenolong biaya pendidikan bagi peserta ajar miskin atau rentan miskin yang masih aktif dan terdaftar di suatu forum pendidikan baik SD,SMP, sampai SMA/SMK.
Biaya pendidikan tersebut di diberikan dengan tujuan :
1) Membeli buku dan alat tulis sekolah;
2) Membeli pakaian seragam sekolah/praktek dan perlengkapan sekolah, diantaranya meliputi : sepatu, tas, dan sejenisnya;
3) Membiayai transportasi peserta ajar dari rumah daerah asal sampai datang di sekolah;
4) Sebagai uang saku peserta ajar di sekolah;
5) Membiayai kursus/les embel-embel peserta ajar untuk meningkatkan pendidikan.
Pada peluang kali ini saya ingin mengembangkan terkena cara untuk mengecek nama-nama siswa yang keluar sebagai peserta menolongan pendidikan PIP untuk jenjang SD,SMP,SMA/SMK.
Jika pada tahun-tahun sebelumnya pemerintah sudah banyak mempersembahkan batuan pendidikan yang di diberi nama BSM atau menolongan siswa miskin maka ketika ini menolongan tersebut semakin berkembang dengan perubahan nama menjadi PIP atau aktivitas indonesia pintar.
PIP ialah aktivitas yang di keluarkan oleh pemerintah dengan tujuan mempersembahkan menolongan pendidikan bagi siswa atau peserta ajar yang berasal dari keluarga miskin dan menolongan tersebut di diberikan dalam bentuk uang tunai.
Samasukan utama yang sanggup memperolah menolongan PIP yaitu seluruh peserta ajar mulai dari tingkat atau jenjang SD, SMP, SMA/SMK yang sudah mempunyai kartu indonesia berakal (KIP).
Bagi peserta ajar yang sudah mempunyai kartu KIP dan tidak memenuhi persyaratan maka peserta ajar tersebut tidak akan bisa menerimakan menolongan PIP tersebut alasannya ialah peserta ajar pemegang kartu KIP harus memenuhi persyaratan untuk bisa menerimakan menolongan PIP tersebut.
Beberapa persyaratan yang harus dilakukan oleh peserta ajar pemegang kartu KIP baik peserta ajar dari jenjang SD, SMP, dan SMA/SMK yaitu pesert ajar harus terdaftar di forum pendidikan formal, kemudian pemegang kartu KIP harus melaksanakan pendaftaran kartu KIP melalui aplikasi dapodik di satuan pendidikan sesuai jenjang yang di duduki oleh peserta ajar (SD,SMP,SMA/SMK).
Tujuan dari aktivitas PIP ialah untuk memmenolong biaya pendidikan bagi peserta ajar miskin atau rentan miskin yang masih aktif dan terdaftar di suatu forum pendidikan baik SD,SMP, sampai SMA/SMK.
Biaya pendidikan tersebut di diberikan dengan tujuan :
1) Membeli buku dan alat tulis sekolah;
2) Membeli pakaian seragam sekolah/praktek dan perlengkapan sekolah, diantaranya meliputi : sepatu, tas, dan sejenisnya;
3) Membiayai transportasi peserta ajar dari rumah daerah asal sampai datang di sekolah;
4) Sebagai uang saku peserta ajar di sekolah;
5) Membiayai kursus/les embel-embel peserta ajar untuk meningkatkan pendidikan.
Berikut ini bemasukan dana yang sanggup di peroleh bagi peserta ajar melalui aktivitas PIP menurut tingkatan jenjang sekolah.
1) Peserta ajar SD/MI/Paket A mendapatkan Rp 225.000,- per semester atau Rp450.000,-/tahun;
2) Peserta ajar SMP/MTs/Paket B mendapatkan Rp 375.000,- per semester atau Rp750.000,-/tahun;
3) Peserta ajar SMA/SMK/MA/Paket C mendapatkan Rp 500.000,- per semester atau Rp1.000.000,-/tahun.
Untuk mengetahui bagaimana cara mendapatkan atau mengecek nama sekolah dan nama peserta ajar yang menerimakan menolongan siswa miskin atau peserta aktivitas indonesia berakal tahun 2019 mulai dari jenjang SD,SMP,SMA/SMK maka akan di jelaskan melalui artikel ini.Pada peluang kali ini saya ingin mengembangkan terkena cara untuk mengecek nama-nama siswa yang keluar sebagai peserta menolongan pendidikan PIP untuk jenjang SD,SMP,SMA/SMK.
Berikut ini penjelasannya :
UNTUK SD :
UNTUK SD :
Pertama silahkan kunjungi alamat diberikut ini
http://pipsd.kemdikbud.go.id/manajemen/
UNTUK Sekolah Menengah Pertama :
http://pipsd.kemdikbud.go.id/manajemen/
UNTUK Sekolah Menengah Pertama :
Pertama silahkan kunjungi alamat diberikut ini https://pip.kemdikbud.go.id/smp/sekolah/
Kemudian akan tampil menyerupai pada gambar di bawah ini
Agar bisa login silahkan simak keterangan diberikut:
1. isi kolom “username” memakai nomor NPSN sekolah anda
2. isi “password” memakai nomor pendaftaran aplikasi dapodik sekolah anda
3. bila tiruana kolom sudah diisi lanjutkan dengan mengklik “sign in”
Sesudah berhasil login maka akan tampil hidangan dashboard menyerupai pada gambar di bawah ini
Untuk melaksanakan pengecekkan silahkan klik goresan pena “siswa” menyerupai pada gambar yang saya lingkari pada tanda panah di atas, sehingga akan tampil menyerupai pada gambar diberikut
Nah kini saatnya anda mengecek nama-nama siswa peserta menolongan PIP.
Untuk klarifikasi pengisiannya diberikut keterangannya.
1. pada kolom “Tahun” silahkan pilih tahun sesuai dengan tahun yang ingin kita gunakan untuk melaksanakan pengecekkan
2. pada kolom “Tahap” silahkan isi sesuai tahap pencairan PIP yang anda ingin cek
3. pada kolom “Status Pencairan” silahkan pilih sesuai status yang anda inginkan, dalam hal ini ada 3 jenis status yaitu : Cair, Belum Cair, atau Semua( data yang sudah cair dan yang belum cair)
Jika tiruana kolom sudah diisi sesuai pilihan, maka untuk melihat hasil datanya silahkan klik goresan pena “search” menyerupai pada gambar yang meliputi tanda panah di atas.
Berikut ini contoh tampilan nama-nama siswa yang sudah berhasil di cek ( data sengaja saya samarkan)
UNTUK Sekolah Menengan Atas :
Untuk mengetahui gosip sekolah peserta pip untuk jenjang Sekolah Menengan Atas serta mengetahui nama-nama peserta menolongan siswa miskin (BSM) atau yang kini berubah nama menjadi peserta menolongan aktivitas indinesia berakal (PIP) tahun 2019 untuk tingkat Sekolah Menengan Atas maka anda sanggup mengunjungi link alamat di bawah ini :
http://pip.psma.kemdikbud.go.id/
Demikianlah tutorial terkena cara terbaru untuk mengecek nama-nama peserta menolongan PIP secara online, biar artikel ini sanggup bermanfaa buat anda yang membutuhkannya.
Untuk mengetahui gosip sekolah peserta pip untuk jenjang Sekolah Menengan Atas serta mengetahui nama-nama peserta menolongan siswa miskin (BSM) atau yang kini berubah nama menjadi peserta menolongan aktivitas indinesia berakal (PIP) tahun 2019 untuk tingkat Sekolah Menengan Atas maka anda sanggup mengunjungi link alamat di bawah ini :
http://pip.psma.kemdikbud.go.id/
Demikianlah tutorial terkena cara terbaru untuk mengecek nama-nama peserta menolongan PIP secara online, biar artikel ini sanggup bermanfaa buat anda yang membutuhkannya.